1. Pengenalan konsep membagi
Ini awal-awal banget menganalkan konsep pembagian. Untuk mengenalkan apa itu pembagian, aku memanfaatkan semua barang yang ada, seperti: buku, pensil, biskuit, permen, dan sebagainya.
Yang aku lakukan:
"Bunda punya 6 pensil, kalo misalnya mau dibagikan ke Kak Aksan, Shahia, Lula, jadi masing-masing dapat berapa?"
Aku pun membagi satu per satu pensil untuk setiap orang. Aku mengulangi untuk benda-benda yang lain juga. Setelah Shahia tahu apa maksudnya pembagian itu, artinya dia siap untuk naik step ke berikutnya.
2. Pembagian sederhana
Ini konsep yang ada di buku-buku zaman sekarang.
Soal (1)
Berapa hasil dari 12 : 3?
Berapa hasil dari 12 : 3?
Jawab: 12-3-3-3-3
Aku mencoba menerangkan bahwa bilangan dikurangi pembagi sampai hasilnya 0 (nol). Setelah itu hitung berapa bilangan pembagi itu. Untuk soal di atas, bilangan pembagi (3) berjumlah 4, sehingga 12 : 3 = 4.
Versiku begini:
12
3
___ -
9
3
___ -
6
3
___ -
3
3
___ -
0
Hitung jumlah angka 3 dalam pengurangan tersebut. Dari penjabaran di atas dapat diketahui bahwa: 12 : 3 = 4.
12
3
___ -
9
3
___ -
6
3
___ -
3
3
___ -
0
Hitung jumlah angka 3 dalam pengurangan tersebut. Dari penjabaran di atas dapat diketahui bahwa: 12 : 3 = 4.
Soal (2)
Berapa hasil dari 15 : 5?
Jawab:
15
5
___ -
10
5
___ -
5
5
___ -
0
Hitung angka 5 di atas. Jadi, 15 : 5 = 3.
5
___ -
10
5
___ -
5
5
___ -
0
Hitung angka 5 di atas. Jadi, 15 : 5 = 3.
3. Pembagian ala porogapit
Pertama, aku mengusahakan ada tabel perkalian. Yang penting diingat adalah: sebelum anak memahami cara membagi, enggak usah langsung tanya-tanya soal perkalian hasil hafalan mereka. Biarkan mereka fokus dulu ke "bagaimana cara membagi".
Ini pembagian yang aku ajarkan ke Shahia dan step-stepnya:
Ini pembagian yang aku ajarkan ke Shahia dan step-stepnya:
Soal:
Pertama, aku bilang ke Shahia bahwa untuk soal di atas, perkalian yang harus dilihat atau diingat adalah perkalian 3 (lingkari angka 3 di atas).
Step berikutnya:
Pertama, aku bilang ke Shahia bahwa untuk soal di atas, perkalian yang harus dilihat atau diingat adalah perkalian 3 (lingkari angka 3 di atas).
Step berikutnya:
Aku menanyakan, apakah di perkalian 3 ada angka 7? (kami pun melihat tabel perkalian 3 bareng-bareng).
Shahia menjawab tidak ada, aku kemudian menanyakan: Manakah yang paling dekat?
Dia menjawab 6, aku kembali bertanya: Jadi perkalian 3 yang paling dekat dengan angka 7 adalah 3 kali berapa?
Shahia pun menjawab 2, lalu aku tulis begini:
Alhamdulillah dengan metode tersebut, Shahia lebih mudah menghitung soal-soal pembagian.
Alhamdulillah dengan metode tersebut, Shahia lebih mudah menghitung soal-soal pembagian.
No comments:
Post a Comment
Terima kasih sudah berkunjung, semoga bermanfaat dan mohon tidak meninggalkan link hidup di kolom komentar.
Salam kenal,
Hessa Kartika